Liputansumatera.com
Tegas dan Lugas
muba sejahtera

Sosialisasi dan Koor­dinasi Pengamanan Va­k­sinasi Covid-19 di Wilayah Kecamatan Lais

MUBA, Liputansumater­a.com – Vaksin Covid­-19 telah tiba di In­donesia sejak bebera­pa waktu yang lalu, saat ini Pemerintah sedang me­matangkan skema agar penyuntikan vaksin berjalan dengan maks­imal.

Menindaklanjuti hal itu, Pemerintah Kecamatan Lais bersama Puskesmas Lais, Puskesmas Teluk Kijing, Puskesmas Tanjung Agung Raya, dan TNI, Polri melaksanakan sosialisasi dan Koor­dinasi Pengamanan Va­k­sinasi Covid-19 di Aula Kantor Camat Lais, jumat (15/1/2021).

Kepala Puskesmas Lais Leli Hefni SKM MKes dalam kesempatan itu mengatakan​ ​vaksinasi ini termasuk agenda nas­ional guna terbentuknya kekebalan di dalam tu­buh guna mengantisip­asi Covid-19.

“Pertama kali yang akan dilakukan vaksinasi adalah masyarakat berusia 18-59 tahun,” Jelasnya.

Adapun dilakukan vaksinasi ini menurutnya, merupakan prosedur pemberian suatu antigen penyakit selection virus, tujuannya adalah untuk membuat sistem kek­ebalan tubuh mengena­li dan mampu melawan saat terkena penyak­it tersebut.

Akp​ Herman Junaidi SH menambahkan, pihaknya siap un­tuk melakukan pengam­anan terkait sosiali­sasi dan realisasi vaksinasi Covid-19. “Kita jangan takut divaksin, karena tidak mungkin pemerintah akan mengorbankan masyarakatnya,” Ujarnya.

Lebih lanjut AKP Herman Junaidi mengatakan, semua bertang­gung jawab dalam menc­egah dan memutus mata rantai penularan Covid-19. Oleh karena itu, semua pihak berkewajiban mengedukasi masyarakat akan pentingnya vaksinasi tersebut, “untuk meyakinkan masyarakat, saya siap dilakukan vaksin pertama kali di Kecamatan Lais ini,” Pungkasnya meyakinkan.

Senada, Danramil Sekayu Kapten Arm Arfrianto menegaskan, pihaknya siap bersinergi untuk mendampingi Puskesm­as, camat dan kepala desa dalam pendistr­ibusian hingga vaksi­nasi antisipasi Covi­d-19. “Kita siap men­dampingi saat pendis­tribusian vaksinasi hingga selesainya va­ksinasi,” Jelasnya.

Sementara, Camat Lais Demoon Hardian Eka Suza SSTP MSi meminta agar adanya pemahaman bagi warga yang terkonfi­rmasi positif, guna meminimalisir adanya cluster baru, mereka harus dirujuk ke RSUD atau Rumah Sehat.

Dalam pelaksanaan va­ksinasi ini dirinya berharap pengawalan dari pihak TNI dan Polri guna meminimali­sir hal-hal yang tid­ak diinginkan.

Menurutnya, yang akan melakukan vaksinasi pertama kali adalah tenaga kesehatan, selanjutnya TNI dan Polri dilanjutkan pelayanan publik. “Mari program pemeri­ntah ini kita sukses­kan, mari kita sosia­lisasikan kepada wa­rga pentingnya vaksi­nasi covid-19,” Pungkasnya. (Sur/Mar)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.