BANDAR LAMPUNG, LS – PTPN IV Regional VII kembali menunjukkan komitmennya dalam menyatukan semangat kerja dan budaya korporasi melalui pelaksanaan kegiatan Culture Roadshow “One PTPN One Culture”, yang diselenggarakan pada 28–29 Juli 2025.
Hari pertama kegiatan ini dipusatkan di Bandar Lampung, dengan diikuti oleh Change Agent PTPN dari kebun dan unit kerja.
Kegiatan ini merupakan bagian dari internalisasi budaya perusahaan yang menjadi pilar penting dalam transformasi besar-besaran yang tengah dijalankan oleh Holding Perkebunan Nusantara. “One PTPN One Culture” bukan sekedar slogan, namun menjadi arah gerak baru dalam menyatukan langkah insan perkebunan di seluruh Indonesia.
Dalam sambutannya, Region Head PTPN IV Regional VII, Denny Ramadhan, menyampaikan bahwa semangat budaya ini lahir dari proses transformasi yang menyatukan tiga subholding yakni PalmCo (PTPN IV), SupportingCo (PTPN I), dan SugarCo (PT Sinergi Gula Nusantara), menjadi satu kekuatan baru yang terintegrasi.
“Transformasi subholding ini membentuk satu semangat bersama: One PTPN One Culture. Meskipun berasal dari latar belakang dan organisasi yang berbeda, semangat ini membuktikan bahwa kolaborasi penuh tetap bisa terwujud. Kita satu, kita kuat dalam Holding Perkebunan Nusantara,” ujar Denny, (28/7/2025).
Dirinya juga menjelaskan filosofi nilai “ONE”, yang menjadi fondasi budaya baru ini, yaitu O = Owner Mindset, Memahami proses bisnis dan mempertimbangkan cost & benefit untuk PTPN dalam setiap pekerjaan. N = Networking, Berorientasi pada kolaborasi yang memberi nilai tambah, dengan menempatkan kepentingan dan tujuan bersama di atas sekedar tugas harian. E = Excellence, Memastikan setiap upaya pencapaian target dilakukan sesuai aturan dan memperhitungkan risiko secara teratur.
Dengan nilai-nilai tersebut, insan PTPN diharapkan mampu mengubah pola pikir dan pola kerja menjadi lebih terarah, adaptif, dan bertanggung jawab dalam menghadapi tantangan industri.
Kepala Bagian SDM PTPN IV Regional VII, Meldi Ilmawan, mengungkapkan bahwa seluruh peserta yang hadir memiliki tanggung jawab moral sebagai agent of culture.
“Budaya ini tidak boleh berhenti di ruang pelatihan. Para peserta harus menjadi duta budaya, meneruskan semangat One PTPN One Culture ke seluruh lini operasional, baik di lingkungan kebun/pabrik kepada pemanen, operator pabrik, mandor, dan juga kepada karyawan administratif di kantor sentral,” ungkapnya.
Melalui sesi diskusi, pembekalan nilai, hingga aktivitas tim, peserta diajak merefleksikan dan meresapi nilai-nilai perusahaan dalam suasana yang terbuka dan membangun.
Sementara, salah satu peserta yang berasal dari PTPN IV Regional VII Kebun Bekri, Heri Susanto, menyampaikan bahwa kegiatan ini memberikan semangat baru dan pemahaman mendalam tentang pentingnya internalisasi budaya kerja.
“Internalisasi budaya menjadi hal penting agar seluruh insan PTPN memiliki arah dan pijakan yang sama. Ini akan menyatukan langkah kita ke depan. Transformasi ini bukan hanya struktur, tapi juga semangat baru bagi kami sebagai insan planters,” ujarnya.
Culture Roadshow hari pertama menjadi simbol bahwa perubahan budaya di PTPN bukan hanya dimulai dari atas, tetapi ditanamkan hingga ke akar organisasi, ditambah dengan kelas motivasi dan publik speaking oleh Tim AKIRA Training Center yang menggugah semangat peserta. Dengan kolaborasi yang kuat, semangat baru, dan nilai budaya yang disepakati bersama, insan PTPN siap melangkah menuju transformasi yang berdampak dan berkelanjutan. (Les)