BANYUASIN, LS – Melalui Dana Desa (DD) tahun anggaran 2025 tahap II, Pemerintah Desa (Pemdes) Srikembang Kecamatan Betung Kabupaten Banyuasin, melaksanakan Kegiatan Titik Nol tanda dimulainya pelaksanaan pekerjaan plat Duiker dan RTLH.
Kegiatan tersebut dihadiri Plt Camat Betung Dino Suryadinata SH, Kades Srikembang Hadi Saputra, Kasi PPDK Betung Aulia Nugraha Raswanto SSTP, Ketua BPD Srikembang Tupon, dan anggota BPD, Perangkat Desa, RT, PD dan PLD.
Dalam kesempatan itu Kades Srikembang, Hadi Saputra mengatakan, tahun ini Desa Srikembang melakukan titik nol plat Duiker sebanyak 2 titik yakni di Dusun I dengan nilai Rp. 30.976.000.
“Dengan pembangunan plat Duiker ini diharapkan drainase tetap lancar begitu juga dengan transportasi warga sekitar lokasi agar tidak terhambat,” jelas Hadi.
Sementara RTLH sebanyak 5 titik yakni Dusun 1 sebanyak 1 unit, Dusun 2 sebanyak 2 unit dan Dusun 3 sebanyak 2 unit dengan nilai sebesar Rp. 50.000.000.
Adapun utama program rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama bagi keluarga miskin dan rentan dengan cara memperbaiki atau merenovasi rumah agar layak huni yang sehat dan aman.
“Program ini juga bertujuan untuk melindungi hak masyarakat atas perumahan, mengurangi angka kemiskinan serta menciptakan lingkungan masyarakat yang lebih baik dan sejahtera,” tukasnya.
Sementara Plt Camat Betung, Dino Suryadinata SH, terkait pembangunan plat duiker tersebut mengatakan hal itu guna memperlancar akses dan mobilitas masyarakat, mengurangi genangan air, serta meningkatkan kualitas jalan dan produktivitas pertanian.
Terkait RTLH (Rumah Tidak Layak Huni), harapan Dino adalah terwujudnya rumah layak huni yang nyaman dan sehat bagi masyarakat, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup warga. (les)