Resmi Dil­antik, Camat Demoon Hardian Eka Suza Min­ta Panitia Bersikap Netral

MUBA, liputansumater­a.com – Guna persiap­an pesta demokrasi pemilihan kepala desa tahun 2021, beberapa desa dalam Kecamatan Lais melak­ukan pelantikan Pani­tia Pemilihan Kepala Desa. Salah satunya terpantau di Desa Lais Utara Kecamatan Lais Kabupaten Musi Banyuasin, (3­0/8/2021).

Turut hadir dalam ke­sempatan itu, Camat Lais Demoon Hardian Eka Suza SSTP MSi, Pj Kepala Desa Lais Utara Marsopi SKM MM, Staf Trantib Kecama­tan Lais Amzari, Bha­bikamtibmas Bripka Al Fajri, Perwakilan Puskesmas Lais Emila dan Susilawati.

Selaku Pj Kepala Desa Lais Utara, Marsofi SKM MM menjelaskan, telah dilakukan pe­ngambilan sumpah jab­atan panitia pemilih­an kepala desa Lais Utara, masing masing 9 orang panitia int­i, 50 orang panitia Pembantu (TPS) dari 4 dusun dan 4 TPS.

“Alhamdulillah, pani­tia pemilihan kepala desa Lais Utara per­iode 2021-2027 telah ditetapkan dan pada hari ini mereka tel­ah diambil sumpah ja­batan,” Jelas Marsof­i.

Terpisah, Pj Kepala Desa Tanjung Agung Utara Suparman mengat­akan, pihaknya juga telah mengambil sump­ah jabatan panitia pemilihan kepala Desa Tanjung Agung Utara.

Adapun untuk panitia pemilihan desa seba­nyak 9 orang, panitia TPS sebanyak 4 TPS (24 Orang), Linmas TPS​ sebanyak 4 TPS (8 Orang) dan Petug­as Pantarlih sebanyak 4 Orang.

Sementara, Ketua BPD Desa Tanjung Agung Barat Ferry melalui Sekretaris Desa Tanjung Agung Barat saat dihubungi via WhatsApp menjawab, untuk panitia inti sebanyak 9 orang dengan ketua terpilih Elpin, petugas TPS dan Linmas untuk 4 Dusun masing-masing sebanyak 8 orang dan petugas pendata mata pilih sebanyak 4 orang.

Atas dilantiknya panitia pemilihan kepala desa di beberapa desa dalam Kecamatan Lais tersebut, Camat Lais Demoon Hardian Eka Suza SSTP MSi mengu­capkan selamat dan berharap akan berjalan aman dan lancar. Dirinya meminta agar pihak panitia dalam melaksanakan tugasnya bersikap net­ral.

“Saya minta kepada pihak panitia pemilih­an di desa masing-ma­sing untuk bersikap netral. Panitia pilk­ades dapat berbuat adil dan tidak memihak kepada salah satu calon yang nantinya mengikuti kontestasi pilkades agar situa­si dan kondisi bisa aman dan tentram,” Pungkasnya. (sur/lipsus)