Liputansumatera.com
Tegas dan Lugas
muba sejahtera
 

Miris, di Saat Kondisi Keuangan Banyuasin Memprihatinkan, DPRD Banyuasin Bimtek ke Luar Kota

BANDARLAMPUNG, Liputansumatera.com – Menjelang akhir tahun 2021, Anggota DPRD Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) melakukan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) di Provinsi Lampung.

Pantauan di areal parkir bagian depan hotel “AL” yang berlokasi di Jalan Morotai Bandar Lampung, Provinsi Lampung, terlihat berjejer mobil mewah bernomor Polisi BG, yang diduga kendaraan beberapa anggota DPRD Kabupaten Banyuasin, bahkan ada sebuah mobil Fazero Sport berwarna putih terparkir didepan Hotel OYO dikota tersebut. 

“Iya pak itu mobil tamu dari Banyuasin yang menginap di Hotel ini,” jelas salah satu petugas hotel, saat dikonfirmasi wartawan yang secara kebetulan menginap di hotel yang sama, Kamis (9/12/2021).

Tentu saja kegiatan tersebut sangat bertentangan dengan kondisi keuangan Kabupaten Banyuasin saat ini sangat memprihatinkan. Apalagi Bimtek tersebut dilakukan di hotel mewah dan diluar Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Namun, tidak semua anggota DPRD Banyuasin sepakat dengan kegiatan hanya menghambur-hamburkan uang rakyat dengan alasan Bimtek. Hal ini mengingat kondisi keuangan Kabupaten Banyuasin sangat memprihatinkan. 

Muhamad Nasir SSi, salah satu Anggota DPRD Banyuasin, ketika dikonfirmasikan terkait kegiatan Bimtek tersebut, mengaku tidak sepakat, mengingat kondisi keuangan Banyuasin sangat memprihatinkan dan masyarakat dalam kesulitan ekonomi dampak pandemi Covid-19 yang melanda. 

“Sebelumnya saya memberikan usulan, alangkah baiknya kalau kegiatan Bimtek tersebut dilaksanakan di Kota Palembang saja atau disalah satu Kabupaten/Kota di Sumatera Selatan agar tidak terlalu banyak biaya yang dikeluarkan, tak mungkinlah saya sebagai wakil rakyat berpoya-poya menggunakan uang rakyat sementara rakyat dalam kesulitan,” jelas Politisi Partai Golkar tersebut.

Berdasarkan pertimbangan, M Nasir dan beberapa anggota DPRD Banyuasin lainya tidak sepakat dan mengaku tidak mengikuti Bimtek tersebut.

Saat ditanyai seandainya ada oknum dewan dalam kegiatan Bimtek tersebut mengajak anggota keluarganya, wakil rakyat gemar olahraga ini menjelaskan itu tidak masalah asalkan menggunakan uang sendiri dan tidak mengganggu kegiatan Bimtek.

“Tapi kalau menggunakan uang negara itu jelas dilarang,” imbuhnya.

Hal yang sama diungkapkan Wakil Ketua DPRD Banyuasin, Noor Ismatudin saat dimintai komentarnya mengenai kegiatan Bimtek tersebut melalui pesan WhatsApp.

“Waalaikumsalam. Iya pak. Mhon maaf sya tidak ikut bimtek,’ jawabnya singkat.

Terkait hal itu, Ketua DPRD Banyuasin, Irian Setiawan SH MH membenarkan bahwa DPRD Banyuasin telah melaksanakan Bimtek di Provinsi Lampung,” Yo memang ado bintek,” jawabnya singkat. (Mar/SMSI)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.